PEMBERIAN EDUKASI KEFARMASIAN MELAUI PHARMACY GOES TO SCHOOL 2025

Pada hari Sabtu, tanggal 24 Mei dan 14 Juni 2025, FORISMA (Forum ISMAFARSI) Universitas Jember telah melaksanakan kegiatan Pharmacy Goes to School dengan sasaran siswa-siswi SMP 9 Jember. Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja FORISMA yang bertujuan untuk memberikan edukasi mengenai materi kesehatan serta tentang kefarmasian dimana nantinya siswa-siswi dapat memahami pembelajaran yang didapatkan dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Pharmacy Goes to School tahun 2025 mengusung tema “Edukasi Kefarmasian melalui SEHAT (Sentuhan Herbal Alami untuk Tubuh) Sebagai Solusi Kesehatan Mandiri”.
Kegiatan Pharmacy Goes to School dibagi menjadi 2 hari yang diawali dengan briefing panitia untuk menyukseskan acara ini. Peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah siswa-siswi kelas 8 baik pada hari pertama maupun hari kedua. Acara dimulai pada pukul 07.00 WIB dengan pembukaan yang ditemani oleh MC dan dilanjutkan dengan mengerjakan pre-test. Pada hari pertama terdapat pemaparan dua materi, materi pertama tentang TOGA yang dipaparkan oleh Kak Pasquita dan materi kedua tentang Pengenalan Farmasi UNEJ dan Apoteker yang dipaparkan oleh Ibu apt. Evi Umayah Ulfa, S.Si., M.Si. Setelah pemaparan materi, dilakukan post-test dengan tujuan mengukur pemahaman siswa-siswi SMP 9 Jember tentang materi yang sudah diberikan.




Pada hari kedua PGS tanggal 14 Juni 2025, dilakukan registrasi peserta pada pukul 07.00 WIB yang dilanjutkan dengan pre-test. Setelah itu, diadakan pemaparan materi tentang NAPZA yang dipaparkan oleh Ibu apt. Ika Norcahyanti, S.Farm., M.Sc. yang berisi pemaparan materi dan menampilkan video pembelajaran. Setelah pemaparan materi, dilanjutkan dengan pengerjaan post-test lalu peserta dibagi menjadi dua kelompok besar untuk kegiatan outbond yakni menanam TOGA dan membuat jamu. Kegiatan outbound dengan kegiatan membuat jamu kunyit asam dengan bahan kunyit bubuk, asam jawa, dan gula jawa. Pada saatmenanam TOGA dilakukan penanaman tanaman kunyit, kapulaga, sirih, serai, serta kencur. Setelah kegiatan outbound, kegiatan PGS ditutup dengan pembagian hadiah untuk peserta terbaik dan teraktif, pembagian pin kepada peserta, serta cinderamata kepada pihak sekolah, lalu foto bersama.



