PENDIDIKAN DASAR KE-XIV

MPA Pring Kuning telah melakukan kegiatan pendidikan dasar ke-XIV. Pendidikan dasar tersebut dilakukan pada tanggal  27-28 Februari 2021 yang dilaksanakan secara online menggunakan virtual meeting yaitu zoom meeting. Hasil pendidikan dasar ini mendapatkan 8 anggota muda MPA Pring Kuning.

MPA Pring Kuning merupakan sebuah organisasi yang basis kepecinta-alaman yang berfokus pada studi etnofarmasi. MPA Pring Kuning telah merumuskan sebuah sistem pendidikan yang dirancang sedemikian rupa guna mencapai tujuan organisasi. Dalam sistem pendidikan tersebut, Pendidikan Dasar (diksar) merupakan sarana untuk mengembangkan anggota untuk menjadi pengurus yang percaya diri dan interaktif dalam mengembangkan organisasi. Anggota yang berkualitas tidak hanya mampu mempertahankan karakteristik organisasinya namun mampu mengembangkannya hingga tahap yang diinginkan sesuai dengan jati diri organisasi tersebut. Dalam hal ini diksar merupakan sarana untuk mengembangkan dan mematangkan jati diri organisasi yang telah tertanam dari tiap-tiap anggota.

Pendidikan dasar tersebut dilaksanakan pada tanggal 27-28 Februari 2021 yang dilaksanakan secara online menggunakan virtual meeting yaitu zoom meeting, dengan jumlah 8 anggota dan 5 panitia yang terlibat dalam acara ini. Dari pendidikan dasar ini didapatkan 8 Anggota Muda (AM). Tujuan dari kegiatan ini yakni agar calon anggota MPA Pring Kuning mampu memahami dan mengaplikasikan pengetahuan dasar MPA Pring Kuning serta untuk mendapatkan Anggota Muda (AM) yang aktif dan interaktif agar karakter sebuah organisasi tetap bertahan.

 Dalam pendidikan dasar tersebut, peserta menerima sejumlah materi yang kemudian akan di aplikasikan pada kepengurusan berikutnya. Materi tersebut diantaranya ke-Pring Kuningan, pengantar etnofarmasi, gunung dan hutan, konservasi, manajemen ekspedisi dan navigasi darat. Pendidikan dasar tersebut dilaksanakan selama 2 hari, hari pertama merupakan acara pembukaan dilanjutkan pemberian materi ke-Pringkuningan, gunung hutan dan konservasi dilanjutkan pada hari kedua yaitu pemberian materi manajemen ekspedisi, navigasi darat dan yang terakhir materi pengantar etnofarmasi.

Diharapkan dari pendidikan dasar ini, dihasilkan anggota-anggota yang siap secara jasmani dan rohani dalam mengaplikasikan dan mengamalkan segala kemampuan diri demi perkembangan dan kemajuan organisasi MPA Pring Kuning. Di samping itu, anggota muda MPA Pring Kuning yang telah melakukan pendidikan dasar diharapkan mampu dan kompeten dalam menjalankan organisasi MPA Pring kuning kedepannya. Tidak dipungkiri bahwa setiap kegiatan memiliki  kemungkinan kesalahan, tak terkecuali dalam kegiatan pendidikan dasar ini, oleh karena itu harapan mengenai komunikasi dan kerja sama agar lebih ditingkatkan pada pendidikan dasar selanjutnya. Dan semoga kegiatan ini akan dapat memberikan manfaat baik bagi anggota MPA Pring Kuning maupun Fakultas Farmasi Universitas Jember.